Apa Aja

Apa Aja

Selasa, 07 Juni 2016

HARI KE 3 PUASA


Rintihan hujan menderu sepi
Langit pun bertanya kemanakah manusia di bumi ini
Seakan tak ada jawaban yang pasti tentang keberadaan mereka
Itulah manusia kadang ada kadang tidak



Alhamdulillah setiap yang bernyawa harus bersyukur dengan segala pemberiannya sebab itu menjadi pertanyaan nantinya di hari semua orang akan ditanya. Khususnya dalam hal ini adalah mereka yang diberi akal dan nafasu, karena itulah sepantasnya menjadi kesyukuran yang luar biasa baiknya untuk diapresiasikan kedalam kenyataan hidup.
Ada hal menyedihkan sebenarnya di hari ke 3 puasa ini sebab untuk mencari sahur dengan membeli di kampung halaman itu tidak ada yang buka di malam hari di atas jam 12an beda kalau di kecamatan masih ada toko bahan-bahan makanan sehingga bisa diolah.
Bukan hanya itu, yang terjadi sebenarnya adalah tidak ada alat untuk memasak di rumah yang tersedia karena rumah sudah lama ditinggalkan terkahir tahun 2015 bulan oktober berpapasan dengan menikahnya adik kami fatmayana. Setelah itu barang-barang di rumah di perbaiki dan dibawa yang masih bisa digunakan di kendari termasuk kompor gas yang biasanya standby tapi belum tau juga kemungkinan masih di dalam lemari.
Akhirnya yang saya lakukan adalah memanfaatkan apa yang ada, kebetulan tadi malam itu saya dari kota sebenarnya pengen singgah beli makanan untuk dipakai sahur tapi daya takut kalau nanti nasinya basi dan sebagainya.... ya maklumlah tempat penyimpanan makanan juga gak ada jadi serba salah juga. Jalan terakir adalah ole2 yang dibawa dari Malang-Jawa Timur tempat saya menuntut ilmu di jenjang s2 itulah yang menjadi sasaran. Padahal niat awal itu untuk temen-temen di pondok tapi mereka sudah terlanjur liburan jadinya beginilah... hehehehe
Ya... hidup itu enak bro and sis sebab Allah begitu sayang kepada kita sehingga apapun yang dilakukan harus disertai dengan keikhlasan dan kesabaran, dua kunci sifat dan sikap inilah yang harus tertanam dalam diri sehingga menjadi manusia yang super-duper-hebat di masa sekarang apalagi di masa yang akan datang.
Dua sifat itu yang menjadi pegangan penulis setiap menghadapi suatu kesulitan dalam hal apapun tanpa itu apa daya diri yang lemah dan tidak punya apa-apa di dunia ini kecuali hanya milik Allah semata. Oia ternyata hari bertepatan dengan hari pasar Ujung, yang menjadi rutinitas orang-orang sekitar sini walau bulan puasa tetap banyak yang datang ke sana sebab di situlah waktu untuk memenuhi segala kebutuhan hidup kira-kira persediaan untuk 3 harian.
Kabetulan ditulis pas pagi hari, biasanya kan tengah malam karena fasilitas di rumah tidak memadai akhirnya lari ke pondok untuk cari gratisan... maklumlah gratiser sepanjang ada yang bisa dimanfaatkan. 08/06/2016. Ya Allah jadikanlah hari ini menjadi hari yang berkah di setiap detik-menit dan jam sehingga hambamu bisa mensyukuri apapun yang Engkau kirimkan, sedikit-banyak sama saja itu semua adalah anugrah pemberian yang tidak bisa dibalaskan sedikit pun. Amin amin amin allahumma amin..!!!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar