Apa Aja

Apa Aja

Minggu, 11 Februari 2024

SEMANGAT BARU 2024

 Alhamdulillah atas segala pemberian-Nya, dari waktu ke waktu mampu membuat kami yang lemah ini tetap teguh dan kuat dalam menjalani setiap halangan, cobaan dan rintangan yang diberikan-Nya. Bukan hanya itu, kita bisa tetap menikmati segala pemberian-Nya secara cuma-cuma. 



Ketika seorang manusia berada pada nuansa kenikmatan walau pun maksiat terus berjalan maka bisa jadi hal itu adalah bencana bagi kita. hanya saja kita tidak menyadarinya karena sebenarnya cobaan yang berat dari sisi Allah itu adalah ketika kita diberi selalu kenikmatan akan tetapi kita masih berada pada jalur kemaksiatan sehingga menganggap bahwa semuanya baik-baik saja. (istidraj).


Inilah yang harus kita waspadai, justru ujian yang mudah itu adalah ketika kita diberikan sesuatu yang menyakitkan itu mudah untuk mengingat Allah swt dibanding diberikan kenikmatan, bisa jadi kita terlena dan lupa akan kewajiban kita selama ini. 


Ya Allah ya Tuhan kami.. berilah hidayah selalu kepada kami beserta orang-orang yang membaca tulisan ini. sehingga kami berada di jalur yang Engkau Ridhoi dan Senangi. Amin Ya Rabbal Alamin..


 




Selasa, 28 Maret 2023

Puasa ke 7 (Sahur Bersama teman2 Pondok)

Kebahagian tersendiri bisa sahur bersama teman-teman pegawai bersama dengan santri yang mengikuti program ramadhan "Qirtul Ramadhan" rasanya tentu berbeda dibanding sahur dengan keluarga sendiri. Tapi yah mau diapa, memang beginilah seharusnya karena ditugaskan untuk mengontrol seluruh kegiatannya. 

Kegiatan bersama memang terasa nikmat, apalagi kalau bisa sama-sama menyelesaikan satu tugas pasti terasa lebih mudah. Hanya saja secara pribadi kadang bingung mau buat apa pada kegiatan ramadhan ini karena merupakan hal yang baru. 

Tapi  berusaha agar tetap bisa menghasilkan sesuatu yang bisa membuat kegiatan ramadhan kali lebih berkah dan lebih bermakna. Ya Allah tuntunlah kami semua dalam membuat program yang bermanfaat bagi semuanya. Amin

Senin, 27 Maret 2023

Puasa ke 6 Ramadhan "Syukur dan Sabar"

Alhamdulillah tidak terasa bagi yang rasanya sudah hilang akan kemewahan dunia, tetapi bagi yang menuruti hawa nafsunya akan terasa berat dalam menjalani hari demi hari ramadhan ini. 


Jangan pernah mengeluh atas musibah yang kita dapatkan tetapi mengeluh atas apa yang Allah tidak berikan musibah, sebab di dalam musibah itu ada banyak hikmah di dalamnya salah satunya merupakan bentuk panggilan mesrah -Nya Allah kepada kita agar tidak lupa akan kehidupan yang kekal setelah dunia ini. 


Mari memperbanyak syukur atas banyaknya kenikmatan dan dikabulkannya doa-doa kita. sebagai hamba yang menganggap dirinya sebagai hamba adalah dengan tidak memaksakan kehendaknya atas ke-Maha Kuasa-an Allah swt. akan tetapi menerima dengan sabar dan ikhlas atas segalanya. sebab yang terbaik itu hanya Allah lah yang tahu bagi kita. makanya perlunya kita berserah diri setelah melakukan sesuatu atau telah merencanakan sesuatu. pada hakikatnya hanya kepada-Nya lah segala sesuatu terjadi. bukan berarti kita tidak punya pilihan. tetapi pilihan yang kita pilih itulah yang akan menjadi takdir kita pula secara umumnya. 


secara khususnya memang ada takdir Allah swt yang memang tidak bisa ditawar menawar contohnya masalah Ajal, sudah pasti, maslah rezki sudah pasti dan masalah akhirat itu juga sudah pasti. 

Oleh karna itu, marilah saat ini kita memperbanyak menambah ilmu dan pengetahuan kita atas segala suatu yang Allah ciptakan di dunia ini. Subehanallah wal Hamdulillah wa la Ilaha Illallah wallahu Akbar, wala Haula wala Quwwata illa Billahil Aliyyil Adzim. Amin..

Ditulis di Bulukumba, Galagang Selasa, 28 Maret 2023. 

Jumat, 03 Februari 2023

Sujud Syukur Tiada Tara

 Asslamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh....


الحمد لله رب العالمىن والصلاة والسلام على سيدنا محمد وعلى اله وسحبه اجمعين. اما بعد.......

Puji syukur yang sebesar-besarnya kami ucapkan kepada Allah yang telah memberi kami kesehatan, keistiqomahan, dan kesempatan untuk mengucapkan syukur saat ini. tanpa itu kami tidak akan bisa seperti sekarang ini, masih bisa bernafas secara gratis, masih bisa memakai anggota tubuh dengan sempurna, masih diberi hidayah selalu dan lain sebagainya. oleh karena itu. jadikanlah kami Ya Allah sebagai Hamba yang bisa meniru orang terkasih dan tercinta-Mu wahai Rabb kami. yaitu Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam. Semoga kita istiqomah pula dalam bershalawat kepadanya. amin ya rabbal alamin. 

saat ini penulis merasa Allah selalu mengabulkan setiap doa demi doa yang diutarakan bahkan terkadang dalam sekejap saja sudah dikabulkan. Mudah-mudahan hal itu bukanlah hal yang kami lalai akan selalu mengingat dan menyebut-nyebut asma-Nya baik dalam keadaan renggang maupun dalam keadaan sibuk sesibuk-sibuknya. 

Barusan bertemu dengan guru kami KH. Dr. Muh. Hasbi Assiddiq, MA. selain beliau sebagai muallim halaqah di Pesantren kami - Pesantren Al-Ikhlas Ujung Bone juga sebagai Dosen di IAIN Bone Sul-sel dan saat ini beliau diamanahi sebagai Wakil Rektor Bid. Akademik kalau tidak salah.. Beliau sejak dulu sampai saat ini tidak berubah sedikit pun terkait dengan senyum khas dan cara nya beliau menyapa kita sejak kita masih didik di bangku Aliyah sampai saat ini kami sudah sama-sama mengabdikan diri di pesantren ini masih saja sapaanya seperti itu. Ya Allah anugrahilah kepada beliau beserta keluarganya kesehatan, keistiqomahan dalam kebaikan, dan kesempatan untuk selalu meluangkan waktunya untuk pesantren kami yang tercinta ini. Amin ya rabbal alamin. 


Satu hal lagi yang akan saya ungkapkan adalah menjadi hamba Allah itu tidaklah mudah tetapi sangat mudah juga untuk menjadi pengikut makhluk-Nya yang dilaknat yaitu Iblis Laknatullah alaih. Semoga saya dan kita semua yang berkesempatan membaca tulisan ini. Allah selalu beri hidayah, kesehatan dan kesempatan untuk selalu berada dalam nuansa kebaikan dan diridhoi oleh-Nya. Amin Ya Rabb.. !!!

akhirnya sampai di sini saja yang sempat penulis ungkapkan. Insya Allah akan rutin untuk menulis setiap hari mulai hari ini dan seterusnya selama ada fasilitas yang Allah berikan untuk ini. Amin. 

wallahul muwaffiq ila aqwamittariq 

wassalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh. 


 

Jumat, 11 November 2022

Hari UP PPG (Allah Maha Segala-Nya)

 Ya Allah engkaulah yang mampu memberikan segala-Nya kepada Kami sehingga kami bisa lulus dalam kegiatan hari ini yang akan berlangsung selama 3 jam ke depan. semoga selama ini dari hasil usaha dan kerja keras bisa memberikan hasil yang baik pula. tetapi semua itu tidak ada gunanya tanpa pertolongan dan kemudahan yang Engkau berikan kapada kami. semoga doa-doa hambamu yang penuh dosa dan kehinaan ini dapat engkau terima dengan pemberian yang terbaik-Mu Ya Allah. 

Maafkan segala khilaf selama ini kami hidup yang terkadang lupa untuk bersyukur dan banyak mewujudkan kesyukuran itu sehingga ketidak tenangan lah yang kami dapatkan. 


Ya Allah Yang Maha menerima Do'a dan Maha Mengabulkannya. semoga Hari ini berjalan dengan lancar tanpa hambatan dan hasilnya kemudian bisa meraih nilai yang terbaik dan memuaskan bagi kami yang hanya butiran debu bagimu Ya Allah. Bismillahirrahmanirrahim... wala haula wala quwwata illa billah. Amin. 

Kamis, 10 November 2022

Simulasi Ujian PPG "Ya Allah berilah kelulusan"

 Tidak terasa sudah 3 bulanan menjalani penididikan profesi guru yang berlangsung sejak agustus kemarin, pada akhirnya hari ini sudah masuk tahap simulasi untuk pelaksanaan UP. yang Insya Allah besok sudah mau melaksanakan Ujian Pengetahuan ini. mudah-mudahan Allah memberikan kemudahan dan memberikan kedalaman pengetahuan sehingga bisa menjawab semua pertanyaan dengan benar dan sesuai dengan waktu yang disediakan. amin ya Rabbal Alamin.. 


Ya Allah ampunilah dosa-dosa hamba-Mu yang penuh khilaf dan dosa ini. semoga hamba bisa memanfaatkan nanti ilmu yang hamba peroleh ini setelah mendapat gelar (Gr). dan bisa berguna di mana saja, bahkan bisa menjadi pahala jariyah bagi hamba dan keluarga serta bagi orang-orang yang telah membantu ini. amin

Selasa, 15 Februari 2022

“PASCA KEGELAPAN”

 


Rintik-rintik hujan membasahi kalbu yang sedang rindu dengan kekasihnya, memikirkan cara agar bisa pergi untuk bertemu di mana saja. Seakan mengatakan pada diri ini bahwa pertemuan itu akan ada tetapi tunggu pada saatnya ketika pemilik rembulan dan matahari mengizinkan. Dunia ini memang misterius bagi kita yang mau berfikir dan menelaah lebih jauh, hanya saja terkadang ego dalam diri tidak mampu untuk itu, mampunya hanya melihat dirinya lebih hebat dari orang lain. Nah ini yang berbahaya ketika sudah merasa pandai dan hebat dibanding dengan lainnya maka tunggulah ketidakberkahan dalam hidupnya muncul. Semoga saya pribadi tidak masuk dalam golongan ini Amin ya Rabbal Alamin. 

Di keheningan malam, yang menurut beberapa orang dengan memilih untuk tetap terlelap atau memilih mengasah diri dan potensi otak di malam hari, maka sedikit yang memilih mengasah otak dan kalbu sebab terlelap lebih nikmat dalam pandangan mata dan perasaan. Kalau seandainya ada keinginan untuk tidak terlelap maka aka nada banyak manfaat yang akan didapatkannya, mungkin belum saat ini bisa jadi besok, lusa atau bahkan setahun kemudian dan seterusnya.

Manusia yang baik adalah mereka mampu mengeksplor dirinya dengan berbagai hal positif misalkan duduk bercengkrama dengan para pemikir dan penggerak, sebab berfikir saja tidak cukup harus ada penggerak di situ sebagaimana sering saya dengar dari sahabat saya Ust. Harmono bahwa kalau soal retorika saja itu mah gampang karena aplikasilah yang bisa menampakkan retorika itu. Semoga Allah selalu memberikan beliau keistiqomahan dalam beribadah kepada-Nya. Amin Ya Mujibaddu’a!.

Saat ini, saya mencoba berfikir bahwa manusia sesungguhnya akan melihat potensi dirinya ketika bisa memetakan dalam benak dan perbuatannya setiap hari yaitu apa yang disukai untuk dilakukan yang positif dan bermanfaat, prestasi apa yang bisa dilakukan sehingga semua orang tidak tahu kalau yang melakukan itu adalah kita. Lakukan saja sebagai bentuk amal baik yang hanya Allah, malaikat dan kita sendiri yang mengetahuinya. Beda halnya ketika semua orang tahu maka pasti muncul sedikit rasa kesombongan yang ada dalam diri kita.

Ketika kita berada pada posisi hina dihadapan-Nya maka semoga Allah memberikan kemuliaan disisi-Nya kelak di hari kiamat dan hari-hari seterusnya. Tidak mengapalah di dunia ini kita terlihat hina dan tidak ada apa-apanya tetapi kelak di akhirat kitalah yang akan ada apa-apanya. Dan yang paling penting untuk dilakukan adalah tidak semua kata orang harus didengarkan dan dimasukkan dalam hati, cukup dengan mendengar dan mereduksi kata-kata itu dengan pikiran-pikiran positif dan berbaik sangka sebagaimana Allah menyuruh kita untuk selalu “Husnudzon” kepada apa saja itu termasuk kepada-Nya sendiri.

Marilah saat ini menjadi pribadi-pribadi yang handal dan mempunyai rasa tanggungjawab terhadap apa yang menjadi pilihan kita, jangan sampai pilihan kita ini membuat kita merasa menyesal dan tidak mau bangkit lagi. Jadikan setiap kegiatan kita bernilai ibadah dengan selalu memulainya menyebutkan asma Allah yaitu “Bismillahirrahmanirrahim” sehingga dengan demikian akan selalu dihadirkan-Nya pada setiap hembusan nafas yang diberikan-Nya kepada kita semua. Salam bahagia dan mencerahkan selalu!

Allahumma shalli ala muhammad!!!🙏🙏🙏